Sebagai agen dropship Anda, kami mencari, menyimpan, mengemas, dan mengirimkan produk untuk toko dropship Anda. Melalui layanan lengkap ini, kami dapat melakukan dropship ke Australia, Kanada, Eropa, India, Selandia Baru, Filipina, Rusia, Afrika Selatan, Inggris, Amerika Serikat, dan belahan dunia lainnya.
4 Langkah Dropship dengan SourcingWill
![]() |
Anda menghubungi kami dan melakukan pemesanan dropshipping. Dan kemudian, pembayaran Anda dikonfirmasi. |
![]() |
Kami mencari produk dan mengirimkannya ke gudang kami. |
![]() |
Tim kami melakukan pemeriksaan kualitas yang diperlukan dan memastikan produk dikemas dengan baik sehingga siap untuk dikirim. |
![]() |
Kami mengintegrasikan toko online Anda dengan sistem kami dan mengirimkan pesanan ke pelanggan akhir Anda. |
MULAI SEKARANG |

Platform yang Kami Layani
Apa itu Dropship?
Dropshipping adalah metode pemenuhan ritel di mana toko tidak menyimpan stok produk yang dijualnya. Sebaliknya, ketika sebuah toko menjual produk, toko tersebut membeli barang tersebut dari pihak ketiga dan mengirimkannya langsung ke pelanggan. Intinya, toko bertindak sebagai perantara antara pelanggan dan pemasok, tanpa pernah menangani produk secara fisik.
Berikut cara kerja dropship biasanya:
- Menyiapkan Toko Online: Dropshipper (pengecer) mendirikan toko online, sering kali menggunakan platform e-commerce seperti Shopify, WooCommerce, atau Magento. Mereka mencantumkan produk yang ingin mereka jual di toko mereka, yang disediakan oleh berbagai pemasok atau grosir.
- Pesanan Pelanggan: Pelanggan mengunjungi toko online dan memesan produk yang ingin mereka beli. Mereka melakukan pembayaran melalui situs toko.
- Penerusan Pesanan: Dropshipper kemudian meneruskan pesanan pelanggan dan rincian pengiriman ke pemasok atau grosir, biasanya melalui sistem otomatis atau manual.
- Pemenuhan Pemasok: Pemasok memproses pesanan, mengambil, mengemas, dan mengirimkan produk langsung ke pelanggan. Pemasok juga dapat menyertakan branding dan bahan kemasan dropshipper jika diminta.
- Pelanggan Menerima Produk: Pelanggan menerima produk langsung dari pemasok. Mereka bahkan mungkin tidak menyadari bahwa produk tersebut dikirimkan secara dropship kecuali mereka memeriksa kemasannya dengan cermat.
Pro dan Kontra Dropshipping
Manfaat utama dropshipping meliputi:
- Biaya Awal yang Rendah: Dropshipping memerlukan investasi awal yang minimal karena Anda tidak perlu membeli inventaris terlebih dahulu.
- Manajemen Inventaris: Anda tidak perlu khawatir tentang penyimpanan atau pengelolaan inventaris.
- Pilihan Produk yang Luas: Anda dapat menawarkan berbagai macam produk dari berbagai pemasok tanpa memerlukan gudang fisik.
- Fleksibilitas Lokasi: Anda dapat menjalankan bisnis dropshipping dari mana saja dengan koneksi internet.
- Skalabilitas: Relatif mudah untuk meningkatkan skala bisnis Anda dengan menambahkan produk atau pemasok baru.
Namun, ada juga tantangan dan pertimbangan dalam dropshipping:
- Margin Keuntungan: Margin keuntungan bisa lebih rendah dibandingkan dengan ritel tradisional karena biaya yang terkait dengan dropshipping.
- Keandalan Pemasok: Reputasi Anda bergantung pada kemampuan pemasok Anda untuk memenuhi pesanan secara akurat dan cepat.
- Pasar Kompetitif: Dropshipping adalah model yang populer, menjadikannya pasar yang kompetitif.
- Layanan Pelanggan: Anda masih bertanggung jawab atas layanan pelanggan, jadi mengatasi masalah dan pertanyaan sangatlah penting.
- Kontrol Kualitas: Anda mungkin memiliki kontrol terbatas atas kualitas produk dan waktu pengiriman.
Bisnis dropshipping yang sukses sering kali memerlukan pemilihan produk yang cermat, pemasaran yang efektif, dan layanan pelanggan yang sangat baik untuk berkembang dalam lanskap e-commerce yang kompetitif.
Perbedaan Agen Dropshipping dan Supplier Dropshipping
Agen Dropshipping dan Pemasok Dropshipping adalah dua entitas berbeda yang terlibat dalam model bisnis dropshipping. Inilah perbedaan keduanya:
- Pemasok Dropship:
- Pemasok dropship biasanya adalah perusahaan atau produsen yang memproduksi atau mencari produk.
- Mereka memiliki inventarisnya sendiri, dan mereka mungkin menawarkan produk tersebut ke bisnis dropship.
- Pemasok bertanggung jawab untuk menyimpan, mengemas, dan mengirimkan produk langsung ke pelanggan akhir atas nama bisnis dropshipping.
- Bisnis dropship tidak perlu menyimpan persediaan apa pun dan bergantung pada stok pemasok.
- Agen Dropship:
- Agen dropshipping adalah penyedia layanan yang membantu memfasilitasi proses dropshipping.
- Mereka tidak memiliki produk atau inventarisnya; sebaliknya, mereka bertindak sebagai perantara antara bisnis dropshipping dan berbagai pemasok.
- Agen dropship dapat membantu dalam mencari produk dari pemasok atau produsen yang berbeda, kontrol kualitas, pemrosesan pesanan, dan pengemasan.
- Mereka juga mungkin menawarkan layanan bernilai tambah seperti pelabelan pribadi, pencitraan merek, dan penggabungan produk dari beberapa pemasok ke dalam satu pengiriman.
- Agen dropship sering kali bekerja untuk menyederhanakan logistik dan komunikasi antara bisnis dropshipping dan banyak pemasok, sehingga menjadikan prosesnya lebih efisien.
Siap memulai bisnis dropship Anda?
Sederhanakan bisnis online Anda dengan layanan agen dropship siap pakai kami – biarkan kami menangani logistik, Anda fokus pada pertumbuhan.
.